EKONOMINEWS.COM – Sikap pemerintah Indonesia jelas mendukung perjuangan masyarakat Palestina sampai merdeka.
Hal tersebut disampaikan, Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, Minggu, 15 Oktober 2023.
“Sikap pemerintah Indonesia jelas kita selalu mendukung masyarakat Palestina.”
Baca Juga:
Kenang Kepemimpinan Gus Dur, Presiden Prabowo Subianto: Pemimpin Harus Berani Beri Contoh
Nilai Investasi Tiongkok di Indonesia Tahun 2024 Meningkat 9,5 Persen Menjadi 8,1 Miliar Dolar AS
Kasus Penambangan Emas Ilegal, ESDM Ajukan Kasasi ke MA atas Vonis Bebas PN Pontianak Warga Tiongkok
“Kita juga mendukung masyarakat Palestina sampai merdeka,” kata Prabowo Subianto dalam keterangan resmi.
Menurut Prabowo Subianto konflik Israel dan Palestina telah memanas kurang lebih dalam sepekan terakhir.
Baca artikel lainnya di sini: Apresiasi Prabowo Subianto, GMNI: Komunikasinya Terbuka dengan Anak Muda, Kolaborasi yang Menyejukkan
Baca Juga:
Peningkatan Tarif Secara Sepihak Langgar Aturan WTO, Tiongkok akan Lakukan Tindakan Balasan ke AS
Laporkan 44 Kasus Pungutan Liar Menteri Agus Andrianto: Kami Berterima Kasih ke Kedubes Tiongkok
Oleh karena itu, Prabowo Subianto berharap adanya gencatan senjata dan konflik kedua negara itu segera berakhir.
“Yang jelas sikap Indoensia tetap tegas mendukung perjuangan Palesatina. Ataupun konflik segera berakhir dan dilanjutkan dengan perundingan,” ujar Prabowo Subianto.
Perlu diketahui, serangan telah dilakukan oleh Israel ke wilayah Jalur Gaza sejak Sabtu 7 Oktober 2023.
Aksi tersebut merupakan respons atas serangan senyap dari milisi Hamas ke Wilayah Bagian Selatan Israel.
Baca Juga:
Semoga Makin Maju, Adil, Makmur, dan Sejahtera, Menag Nasaruddin Umar: Gong He Xin Xi, Wan Shi Ru Yi
Sambut Momen Imlek 2025. BNI Sediakan Aneka Tawaran untuk Transaksi Kartu BNI dan Wondr by BNI
Ketua DPR RI Puan Maharani: Mari Sambut Tahun Ular Kayu dengan Penuh Semangat, Gong Xi Fa Cai!
Sementara, Kementerian Luar Negeri Indonesia melaporkan terdapat empat Warga Negara Indonesia (WNI) yang mau dievakuasi keluar dari wilayah konflik.
Keempat WNI tersebut sebelumnya telah melakukan perjanan darat dari Tel Aviv meniju Yordania.
“Kemlu dan KBRI Amman tengah mengevakuasi empat WNI dari Tel Aviv menuju Yordania,” Direktur Jenderal Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI) Kemlu, Yudha Nugraha.
“Setelah melalui evakuasi darat sekitar 2 jam,” katanya. Jumat (13/10/2023).***