EKONOMINEWS.COM – Sikap pemerintah Indonesia jelas mendukung perjuangan masyarakat Palestina sampai merdeka.
Hal tersebut disampaikan, Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, Minggu, 15 Oktober 2023.
“Sikap pemerintah Indonesia jelas kita selalu mendukung masyarakat Palestina.”
Baca Juga:
Dukung Upaya Pemerintah agar Indonesia Makin Kuat dan Maju, Sinar Mas Tugaskan SDM Gabung Komcad
“Kita juga mendukung masyarakat Palestina sampai merdeka,” kata Prabowo Subianto dalam keterangan resmi.
Menurut Prabowo Subianto konflik Israel dan Palestina telah memanas kurang lebih dalam sepekan terakhir.
Baca artikel lainnya di sini: Apresiasi Prabowo Subianto, GMNI: Komunikasinya Terbuka dengan Anak Muda, Kolaborasi yang Menyejukkan
Baca Juga:
PSMTI Antar dan Berikan Penghormatan Terakhir Kepada Jenazah Murdaya Widyawimarta Po
Gelombang Pemutusan Hubungan Keja Melanda Industri Media, Tantangan Serius bagi Dunia Pers Modern
Jasa Siaran Pers Persriliscom Melayani Publikasi ke Lebih dari 150 Media Online Berbagai Segmentasi
Oleh karena itu, Prabowo Subianto berharap adanya gencatan senjata dan konflik kedua negara itu segera berakhir.
“Yang jelas sikap Indoensia tetap tegas mendukung perjuangan Palesatina. Ataupun konflik segera berakhir dan dilanjutkan dengan perundingan,” ujar Prabowo Subianto.
Perlu diketahui, serangan telah dilakukan oleh Israel ke wilayah Jalur Gaza sejak Sabtu 7 Oktober 2023.
Aksi tersebut merupakan respons atas serangan senyap dari milisi Hamas ke Wilayah Bagian Selatan Israel.
Baca Juga:
Seminar Nasional PPJKI-BPKH Bahas Peran SWF Syariah untuk Stabilitas Ekonomi dan Investasi Indonesia
Sementara, Kementerian Luar Negeri Indonesia melaporkan terdapat empat Warga Negara Indonesia (WNI) yang mau dievakuasi keluar dari wilayah konflik.
Keempat WNI tersebut sebelumnya telah melakukan perjanan darat dari Tel Aviv meniju Yordania.
“Kemlu dan KBRI Amman tengah mengevakuasi empat WNI dari Tel Aviv menuju Yordania,” Direktur Jenderal Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI) Kemlu, Yudha Nugraha.
“Setelah melalui evakuasi darat sekitar 2 jam,” katanya. Jumat (13/10/2023).***