Soal Gangguan Teknologi Informasi Secara Global, Pihak CrowdStrike Sampaikan Permohonan Maaf

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 20 Juli 2024 - 14:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CEO CrowdStrike George Kurtz. (Dok. Crowdstrike.com)

CEO CrowdStrike George Kurtz. (Dok. Crowdstrike.com)

BUSINESSTODAY.ID  – CrowdStrike menyampaikan permohonan maaf atas gangguan teknologi informasi yang mempengaruhi perusahaan di berbagai sektor secara global pada Jumat (19/7/2024).

CEO CrowdStrike George Kurtz menyampaikan hal itu dalam keterangannya melansir Channel News Asia, Jumat (19/7/2024).

“Kami sangat menyesalkan dampak yang kami sebabkan kepada pelanggan, para wisatawan, dan siapa pun yang terkena dampaknya, termasuk perusahaan kami,” kata Kurtz.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bisnis di seluruh dunia pada hari Jumat (19/7/2024) melaporkan adanya gangguan TI termasuk munculnya layar biru pada komputer Windows mereka.

Gangguan itu telah mempengaruhi perusahaan di berbagai sektor, mulai dari bank, jaringan makanan.

Dan rumah pialang, hingga organisasi berita, jaringan kereta api, dan maskapai penerbangan.

Beberapa bisnis dan pakar keamanan menuding perusahaan keamanan CrowdStrike.

Perusahaan energi Australia AGL secara langsung menyalahkan pembaruan dari perusahaan tersebut.

Perangkat lunak perusahaan itu banyak digunakan oleh perusahaan untuk mengelola keamanan pada perangkat dan server Windows.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Akibat gangguan itu saham CrowdStrike turun lebih dari 14 persen dalam perdagangan prapasar pada hari Jumat (19/7/2024).

Kurtz mengatakan CrowdStrike tengah berupaya untuk menyelesaikan gangguan tersebut, sstem bisa beroperasi setelah dinyalakan ulang.

“Butuh waktu bagi sebagian sistem yang tidak pulih otomatis tapi kami akan memastikan seluruh sistem pelanggan pulih sepenuhnya,” ujar Kurtz.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Mediaemiten.com dan Harianinvestor.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Nusraraya.com dan Hallosurabaya.com 

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

 

Berita Terkait

Jika Negara BRICS Gunakan Mata Uang Selain Dollar AS, Presiden Amerika Serikat Donald Trump Ancam Ini
Pada Tahun 2026, Tiongkok Tuan Rumah Pertemuan Pemimpin Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik – APEC
Aksi Penikaman di Provinsi Jiangsu, Tiongkok Timur, 8 Orang Tewas dan 17 Orang Lainnya Terluka
Donald Trump Menang di Pemilihan Presiden Amerika Serikat, Begini Reaksi dari Timur Tengah
Laporkan Pertumbuhan Laba Bersih Q3 2024, Sejumlah Perusahaan Terdaftar di Bursa Efek Tiongkok
LSP PPHI Bersama BNSP dan KMF: Hadirkan Sertifikasi Kompetensi Halal Auditor dengan Standar Indonesia di Korea
Donald Trump Ungkap Alasan Tunjuk JD Vance Sebagai Wapres untuk Maju dalam Pilpres Amerika Serikat
Kilang Minyak Klintsy di Wilayah Bryansk, Rusia Terbakar Setelah Dihantam Serangan Drone Ukraina
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Minggu, 1 Desember 2024 - 16:35 WIB

Jika Negara BRICS Gunakan Mata Uang Selain Dollar AS, Presiden Amerika Serikat Donald Trump Ancam Ini

Selasa, 19 November 2024 - 15:45 WIB

Pada Tahun 2026, Tiongkok Tuan Rumah Pertemuan Pemimpin Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik – APEC

Senin, 18 November 2024 - 08:16 WIB

Aksi Penikaman di Provinsi Jiangsu, Tiongkok Timur, 8 Orang Tewas dan 17 Orang Lainnya Terluka

Sabtu, 9 November 2024 - 09:58 WIB

Donald Trump Menang di Pemilihan Presiden Amerika Serikat, Begini Reaksi dari Timur Tengah

Sabtu, 2 November 2024 - 16:02 WIB

Laporkan Pertumbuhan Laba Bersih Q3 2024, Sejumlah Perusahaan Terdaftar di Bursa Efek Tiongkok

Minggu, 1 September 2024 - 16:40 WIB

LSP PPHI Bersama BNSP dan KMF: Hadirkan Sertifikasi Kompetensi Halal Auditor dengan Standar Indonesia di Korea

Sabtu, 20 Juli 2024 - 14:41 WIB

Soal Gangguan Teknologi Informasi Secara Global, Pihak CrowdStrike Sampaikan Permohonan Maaf

Kamis, 18 Juli 2024 - 09:39 WIB

Donald Trump Ungkap Alasan Tunjuk JD Vance Sebagai Wapres untuk Maju dalam Pilpres Amerika Serikat

Berita Terbaru