Kekhawatiran Tekanan Ekonomi Meningkat, Maskapai Penerbangan AS Pangkas Estimasi Pendapatan

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maskapai Delta Air Lines. (Instagram.com @delta)

Maskapai Delta Air Lines. (Instagram.com @delta)

AMERIKA SERIKAT – Tekanan ekonomi jangka pendek akan mendorong industri untuk semakin mengurangi kapasitas setelah puncak perjalanan musim panas.

Semakin banyak maskapai penerbangan Amerika Serikat yang memangkas estimasi pendapatan mereka pada Selasa (11/3/2025), menyusul pengumuman serupa dari Delta Air Lines, yang mengatakan bahwa meningkatnya ketidakpastian ekonomi telah menyebabkan kemunduran dalam belanja perusahaan dan konsumen.

Mereka juga memperingatkan bahwa tekanan ekonomi jangka pendek akan mendorong industri untuk semakin mengurangi kapasitas setelah puncak perjalanan musim panas guna mencegah tekanan pemberian diskon.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tingkat kepercayaan konsumen dan bisnis AS telah melemah akibat dampak tarif yang diberlakukan oleh Presiden Donald Trump dan ancaman pungutan tambahan, serta meningkatnya kekhawatiran mengenai kenaikan harga.

Pelacak GDPNow yang diikuti secara cermat oleh Atlanta Federal Reserve menunjukkan bahwa ekonomi dapat menyusut dalam tiga bulan pertama tahun ini.

Karena belanja perjalanan melacak dengan cermat aktivitas ekonomi yang lebih luas, para investor dan analis mengatakan penurunan pengeluaran itu akan menimbulkan masalah bagi industri penerbangan.

Pendapatan maskapai dari pemerintah telah terpukul karena tindakan keras terhadap pengeluaran federal sejak Trump kembali ke Gedung Putih.

“Ketidakpastian ekonomi merupakan masalah besar,” kata CEO American Airlines Robert Isom pada sebuah konferensi industri yang digelar oleh JPMorgan.

Isom dan CEO Delta Ed Bastian juga menyebut kecelakaan pesawat dan peristiwa cuaca belakangan ini sebagai faktor yang berkontribusi dalam melemahkan permintaan perjalanan.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Pada Selasa, maskapai American memperkirakan kerugian kuartal pertama akan lebih besar karena pendapatan yang menurun tajam.

Southwest Airlines juga memangkas perkiraan pendapatannya untuk kuartal pertama, dengan alasan perjalanan pemerintah yang lebih sedikit dan dampak kebakaran hutan California yang lebih besar.

United Airlines mengatakan pendapatan kuartal pertamanya kini diperkirakan berada di ambang terbawah perkiraannya karena pesanan perjalanan terkait pemerintah turun sebesar 50 persen.

Maskapai itu mengatakan pengurangan belanja pemerintah juga memiliki dampak pada pasar rekreasi domestik.

Pada Senin, Delta memangkas perkiraan laba kuartal pertama hingga setengahnya, dengan mengatakan permintaan perjalanan domestik telah melemah.

Pemangkasan ini menandai kontras tajam dari sebulan silam, ketika kapasitas industri yang terbatas dan kuatnya permintaan konsumen telah meningkatkan daya penetapan harga oleh maskapai, meningkatkan prospek lonjakan laba multitahun.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Businesstoday.id dan Tambangpost.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Hello.id dan Topiktop.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hellobekasi.com dan Surabaya.on24jam.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sumber Berita : Voaindonesia.com

Berita Terkait

Tiongkok Bertekad Balas Amerika Serikat Setelah Presiden Donald Trump Kenakan Tarif Tambahan
Perang Dagang Dimulai, Batubara dan Gas dari AS Dikenai Tarif Tambahan 15 Persen untuk Masuk Tiongkok
Sultan Brunei Darussalam dan Perdana Menteri Thailand Temui Presiden Tiongkok Xi Jinping di Beijing
Sikap Tiongkok Sangat Tegas Soal Usulan Donald Trump agar Warga Palestina Dipindahkan dari Jalur Gaza
Peningkatan Tarif Secara Sepihak Langgar Aturan WTO, Tiongkok akan Lakukan Tindakan Balasan ke AS
Untuk Pertama Kali, Produksi Minyak Mentah dan Gas Alam Tiongkok Lampaui 400 Juta Ton Setara Minyak
Tiongkok Merespons Pengenaan Tarif 10 Persen untuk Barang Impor dari Tiongkok ke AS, Mulai 1 Februaru 2025
Tiongkok Siap Bekerja Sama dengan Pemerintahan Presiden AS Donald Trump, Bukan Konfrontasi
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:56 WIB

Kekhawatiran Tekanan Ekonomi Meningkat, Maskapai Penerbangan AS Pangkas Estimasi Pendapatan

Senin, 10 Februari 2025 - 15:17 WIB

Perang Dagang Dimulai, Batubara dan Gas dari AS Dikenai Tarif Tambahan 15 Persen untuk Masuk Tiongkok

Sabtu, 8 Februari 2025 - 13:59 WIB

Sultan Brunei Darussalam dan Perdana Menteri Thailand Temui Presiden Tiongkok Xi Jinping di Beijing

Sabtu, 8 Februari 2025 - 13:20 WIB

Sikap Tiongkok Sangat Tegas Soal Usulan Donald Trump agar Warga Palestina Dipindahkan dari Jalur Gaza

Senin, 3 Februari 2025 - 09:47 WIB

Peningkatan Tarif Secara Sepihak Langgar Aturan WTO, Tiongkok akan Lakukan Tindakan Balasan ke AS

Rabu, 29 Januari 2025 - 10:40 WIB

Untuk Pertama Kali, Produksi Minyak Mentah dan Gas Alam Tiongkok Lampaui 400 Juta Ton Setara Minyak

Kamis, 23 Januari 2025 - 13:53 WIB

Tiongkok Merespons Pengenaan Tarif 10 Persen untuk Barang Impor dari Tiongkok ke AS, Mulai 1 Februaru 2025

Selasa, 21 Januari 2025 - 11:12 WIB

Tiongkok Siap Bekerja Sama dengan Pemerintahan Presiden AS Donald Trump, Bukan Konfrontasi

Berita Terbaru