BUSINESSTODAY.ID – Menara Astra, Sudirman, Jakarta menjadi saksi pentingnya pertemuan Forum Komunikasi Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) di bawah naungan ASTRA Group, Jakarta (8/5/24).
Acara ini bukan sekadar diskusi rutin, melainkan panggung bagi para pemangku kepentingan dalam industri sertifikasi untuk merangkum berbagai isu terkini seputar LSP.
Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) memegang peran sentral dalam diskusi ini.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk membahas berbagai aspek sertifikasi, dari kebijakan baru hingga perkembangan terkini dalam sistem informasi, seperti SISFO NEW BNSP.
Salah satu peserta menyampaikan, “Forum ini penting bagi kita, para pelaku industri sertifikasi.
Melalui diskusi yang terarah, kita mendapatkan pemahaman lebih dalam tentang perubahan kebijakan sertifikasi dan dampaknya pada praktik sehari-hari.”
Selain sebagai ajang memperoleh informasi terkini, forum ini juga menjadi momen berbagi pengalaman dan pengetahuan.
Baca Juga:
Mimpi Ekonomi 8 Persen: Rosan Roeslani Andalkan Danantara untuk Ubah Struktur Perekonomian Nasional
Investor Asing Masuk Tanpa Diumumkan, INRU Diambil Alih, Saham Meledak, OJK dan BEI Terlihat Abai
Melalui tanya jawab yang terstruktur, setiap peserta memiliki kesempatan untuk memperkuat pemahaman mereka.
“Sharing knowledge di forum ini sangat berharga.
Saya mendapatkan wawasan baru tentang mengelola LSP dengan lebih efektif dan efisien,” ujar salah satu peserta.
Dalam acara ini, peserta juga mendalami topik-topik spesifik, termasuk pembahasan tentang SISFO NEW BNSP.
Baca Juga:
Indonomics.com Diluncurkan: Media Ekonomi Baru yang Targetkan Investor Asing dan Korporasi Nasional
Presiden Prabowo Subianto Lakukan Intervensi, Indikasi Ada Duri Dalam Kabinet Merah Pitih
Izin Sah, Alam Runtuh: Kontroversi Tambang Nikel Mengoyak Pulau Kecil di Raja Ampat
“Sistem informasi yang efisien adalah kunci kesuksesan bagi sebuah LSP. Dengan SISFO NEW BNSP, proses sertifikasi bisa lebih terintegrasi dan transparan,” ungkap seorang narasumber.
Forum ini juga memberikan kesempatan untuk berjejaring dan memperluas relasi dalam industri sertifikasi.
Dengan berbagai perwakilan LSP hadir, terbuka peluang untuk kerjasama lebih erat di masa depan.
Pada penutupan forum, Komisioner BNSP, NS Aji Martono, mengapresiasi kegiatan ini sebagai langkah positif dalam meningkatkan kualitas dan profesionalisme LSP di Indonesia.
“Forum ini merupakan wujud nyata dari semangat kolaborasi dalam menghadapi berbagai tantangan dan peluang dalam industri sertifikasi,” ujarnya.
Aji juga mengajak seluruh peserta untuk terus aktif berpartisipasi dalam kegiatan serupa guna memajukan dunia sertifikasi di Indonesia.
Baca Juga:
75 Persen Karang Dunia Ada di Raja Ampat, Tapi Tambang Nikel Terus Menggerusnya Tanpa Henti
Dengan demikian, penutupan forum bukan hanya momen refleksi, tetapi juga motivasi untuk terus bergerak maju dalam meningkatkan kualitas layanan sertifikasi di Tanah Air.
Peserta sepakat bahwa forum ini memberikan kontribusi yang berharga bagi pengembangan industri sertifikasi di Indonesia.
Dengan komunikasi dan kolaborasi yang baik, diharapkan industri sertifikasi dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat luas.
Artikel di atas juga sudah diterbitkan portal berita nasional FOKUSSIBER.COM
Sempatkan juga untuk membaca artikel menarik lainnya, di portal berita BUSINESSTODAY.ID dan BISNISPOST.COM