BUSINESSTODAY.ID – Wakil Presiden ke-10 dan 12, Jusuf Kalla (JK), mengungkapan soal masalah intervensi terhadap partai politik untuk menentukan calon presiden berikutnya di masa kepemimpinan Megawati dan SBY.

Politikus senior dari Partai Golkar ini menegaskan pada masa kepemimpinan Megawati Sukarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono, kepala negara tidak pernah melakukan intervensi.

Menurut JK, Megawati dan SBY tidak pernah melakukan intervensi terhadap partai politik untuk menentukan calon presiden berikutnya.

“Zaman ibu Mega, Pak SBY, sama sekali tidak mempengaruhi partai politik untuk memilih ini dan itu. Jadi diberikan kepada partai.”

“Kami waktu jadi pemimpin pemerintahan tidak mencampuri itu,” jelasnya.

Baca artikel menarik lainnya di sini: Presiden Jokowi Tekankan Pemimpin yang Kuat dan Berani di Musra, Prabowo Subianto Disinyalir Unggul

Pernyataan tersebut disampaikan oleh JK setelah menerima kunjungan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di kediamannya di Jakarta pada Senin malam.

AHY dan istri Anisa Pohan tiba di kediaman JK sekitar pukul 20.10 WIB. Mereka didampingi oleh Sekjen Demokrat, Teuku Riefky Harsya.

Mereka disambut oleh JK dan istrinya, Mufidah Jusuf Kalla, di depan pintu rumah.

“Selamat ulang tahun Pak JK,” kata AHY, sambil bersalam-salaman.

Setelah berbincang sejenak di depan rumah, JK mengajak AHY beserta rombongan untuk masuk ke dalam rumah dan melanjutkan diskusi di ruang tamu.

Diketahui bahwa pada hari ini, tanggal 15 Mei 2023, JK merayakan ulang tahunnya yang ke-81. JK lahir di Watampone, Sulawesi Selatan, pada tanggal 15 Mei 1942.

Dalam beberapa waktu terakhir, JK telah menerima kunjungan sejumlah tokoh politik nasional, termasuk Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, dan Muhaimin Iskandar.***